Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
HeadlineNasional

Pengamen Pecut Di Traffic Light, Dianggap Mengganggu Dan Membahayakan Oleh Peguna Jalan Satpol-PP Pemalang Gelar Penertiban

2
×

Pengamen Pecut Di Traffic Light, Dianggap Mengganggu Dan Membahayakan Oleh Peguna Jalan Satpol-PP Pemalang Gelar Penertiban

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

IMG 20230221 WA0055

Advertisement
20240715 174358
Scroll kebawah untuk lihat konten

Pemalang – Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pemalang, kembali menggelar kegiatan pengaman dan penertiban kepada pengamen di sekitar wilayah traffic ligth perkotaan. Selasa 21 Februari 2023

Kegiatan tersebut merupakan atas dasar pengaduan masyarakat yang mungkin merasa terganggu atau dianggap membahayakan saat melintas. 

Raharjo, SIP. MAP., Kasat Pol-PP Pemalang Menyampaikan ” Kegiatan Satpol-pp Pemalang, dalam kegiatan pengamanan dan penertiban kepada  pengamen yang menggunakan pecut, yang berada wilayah traffic light (lampu merah) di sekitar Perkotaan. 

Hal itu dilakukan atas dasar pengaduan masyarakat, yang dianggap mengganggu atau membahayakan peguna jalan saat melintas.

Kami mencoba melakukan cek lokasi disetiap traffic ligth di perkotaan Pemalang. Di saat dilapangan benar kami menemukan pengamen yang menggunakan pecut seperti apa yang di maksud dalam aduan masayarakat. 

Disana kami melakukan pendataan, dan pembinaan selanjutnya kita minta untuk menandatangani pernyataan. 

Agar tidak mengamen dengan menggunakan pecut dan tidak mengamen di sekitar traffic ligth. Imbuh Raharjo

Awak media mencoba meminta tanggapan ke peguna jalan Usai kegiatan yang dilaksanakan oleh Satpol – PP Pemalang. 

Salah satu peguna jalan, asal Mulyoharjo yakni Nabila (25) menceritakan ” Saat itu dirinya pernah melintasi di lampu merah perkotaan, merasa kaget dengan suara pecut milik pengamen saat itu. 

Kebetulan saat itu memang saya lewat situ, disaat lampu hijau saya jalan mau arah pulang. 

Tiba tiba suara pecut itu bunyi keras, jujur saya kaget mas dan membuat saya tidak stabil mengendarai motor saya. 

Untungnya saya tidak mempunyai riwayat jantung, coba kalau punya gimana. Mungkin apa yang saya rasakan dirasakan oleh pegguna jalan lainnya juga.

Saya mungkin tidak mengetahui aturan tata tertib di sekitar Lampu merah, tapi yang saya tahu lampu merah itu bukan tempatnya untuk pertunjukan atau kegiatan apa mas. Ucapnya kepada awak media

Mungkin mereka sudah profesional menggunakan pecut tersebut, tapi kalau sedang apes kan gak tau mas bisa aja pecut itu mengenai peguna jalan dibelakangnya atau didepannya kan bisa saja. 

Saya tau mungkin mereka hanya mencari rejeki untuk keluarganya dirumah, dengan ketrampilan yang mereka punya.

Tapi perlu di ketahui yang namanya lampu merah ya tidak diperbolehkan kegiatan apapun itu, apalagi dengan menggunakan pecut seperti itu. 

 ” Janganlah menurut saya berbahaya dan membuat tak nyaman bagi peguna jalan, takut kena pecutnya itu mas ” Pungkas Nabila

Surya

Example 120x600

Tinggalkan Balasan