Viral video aksi kekerasan atau perundungan di lingkungan sekolah kembali terjadi, dengan berdurasi 2 menit 20 detik itu menunjukkan kekerasan seorang siswa SMP kepada siswa lainnya.
Dalam video tersebut, siswa yang sedang duduk di kursi sedang di kerumuni oleh siswa lainnya. Tak hanya itu, ada pula yang menjambak, sambil berbicara kepada korban.
Selang tak beberapa lama tepatnya di durasi 22 detik, ada siswa lainnya datang memukuli korban dan ada juga menendangnya.
Aksi kekerasan pun berlanjut, pada durasi ke 1 menit, korban kembali di pukuli oleh beberapa siswa lainnya yang berada di dalam kelas seperti apa yang terlihat dalam video tersebut.
Tak selang berapa lama pada durasi 1 menit 20 detik, kemudian ada seorang siswi yang mencoba melerai perundungan tersebut. Namun korban kembali di pukuli.
Saat ditelusuri oleh awak media, kejadian tersebut merupakan siswa pelajar SMP Negeri 13 Balikpapan.
Pihak SMP Negeri 13 Balikpapan pun buka suara terkait kasus perundungan yang melibatkan sejumlah pelajar hingga viral dimedia sosial Instagram tersebut.
Dilansir dari korankaltim.com, Guru Bimbingan dan Konseling SMP 13 yakni Reina bersama Wali Kelas siswa Nasrun mengatakan, ” Aksi perundungan itu terjadi beberapa hari lalu, tepatnya pada Selasa (27/2/2024) pagi.
Kejadiannya saat jam istirahat, sekitar jam 09.00, kata Nasrun kepada awak media di Unit PPA Polresta Balikpapan, Sabtu (2/3/2024) siang tadi.
Reina mengungkapkan, “Aksi perundungan itu bermula saat siswa berinisial R mengirim sebuah gambar tak senonoh kepada anggota keluarga terduga pelaku berinisial S. ” S ini tidak terima, lalu dia menegur R di kelas, siswa lainnya yang ada disitu ikut mengeroyok. mereka sebenarnya tidak ada masalah sama R,” ungkap Reina.
Siswa lain yang ikut mengeroyok korban R masing-masing yakni S, M, MR, AB, AMR serta F. “F ini gak ikut mengeroyok, dia cuma merekam aksi perundungan itu dan sama sekali gak ikut terlibat pemukulan,” Jelasnya