Sebanyak 23 Anggota KPPS Meninggal Dan 2.878 ALinnya Sakit, Komisi Pemilihan Umum (KPU) tengah merekap data kematian dan kecelakaan kerja badan adhoc petugas di tempat pemungutan suara (TPS) dalam periode 14 Februari hingga 15 Februari 2024.
Dalam data terbaru, tercatat 23 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal dan 2.878 lainnya sakit. Secara rinci, satuan petugas yang meninggal lainnya yakni Panitian Pemungutan Suara (PPS) sebanyak 3 orang, Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) sebanyak 9 orang.
Kemudian, 3.909 orang tercatat sakit, dengan rincian yakni Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) 119 orang, PPS sebanyak 596 orang, KPPS 2.878 orang, dan Linmas 316 orang.
Wilayah Terbesar Anggota KPPS Meninggal
Provinsi terbesar yang petugas KPPS-nya meninggal adalah Jawa Timur sebanyak 7 orang dan Jawa Tengah dengan angka yang sama.
Salah satunya, petugas perlindungan masyarakat (Linmas) meninggal dunia usai penyelenggaraan Pemilu 2024 di Desa Karanglewas, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Jumat (16/2/2024).
Almarhum diduga meninggal akibat kelelahan. Petugas Linmas ini diketahui bernama Suyitno (53) yang bertugas di TPS 07 Desa Karanglewas. Dia sebelumnya tugas selama 2 hari berjaga di TPS dan kurang istirahat.
Rustinah istri almarhum Suyitno menceritakan, suaminya selesai bertugas pukul 06.00 WIB dan langsung istirahat hingga siang hari. Bangun dari tidur, suaminya sempat makan dan langsung mandi dengan air dingin. Namun ditunggu lama, dia tidak kunjung keluar dari kamar mandi dan ternyata ditemukan sudah tergeletak di lantai. Korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun tidak tertolong.